
Universitas Indonesia (UI) mewisuda sebanyak 1.914 mahasiswa rumpun ilmu kesehatan yang terdiri atas mahasiswa Fakultas Kedokteran, Fakultas Kedokteran Gigi, Fakultas Ilmu Keperawatan, Fakultas Kesehatan Masyarakat, dan Fakultas Farmasi.
Sebanyak 943 mahasiswa di antara mereka menyandang predikat cum laude, dengan 88 orang di antara mereka meraih predikat summa cum laude, atau memiliki IPK 3,90 ke atas.
“Selamat telah sampai di garis finis dari sebuah maraton panjang karir pendidikan anda sekalian. Terlebih selamat ini saya tujukan untuk ananda wisudawan yang telah melewati berbagai rintangan mulai dari proses ujian masuk, selama perkuliahan, masa pandemi melewati berbagai ujian, sidang tugas akhir hingga berhasil mengenakan toga kebanggaan pada hari ini,” kata Rektor UI Prof Heri Hermansyah dalam sambutannya pada acara Wisuda Semester Genap 2024/2025 Universitas Indonesia di Kampus UI Depok, Jawa Barat, Kamis.
Heri menjelaskan seluruh mahasiswa tersebut merupakan bagian dari total 9.817 wisudawan lintas fakultas yang terbagi atas lima sesi wisuda terpisah. Adapun sesi wisuda ini merupakan sesi pertama dari rangkaian lima sesi yang akan berlanjut hingga 13 September 2025.
Ia menjelaskan format wisuda kali ini menggunakan format baru, dimana format wisuda sebelumnya wisudawan ditempatkan di area tengah, sementara orang tua duduk di tenda-tenda luar Balairung UI.
“Mulai semester ini kita melakukan inovasi perubahan format tempat duduk dan layout yang tadinya wisudawan terpusat di tengah, sekarang tersebar di area tribun dan dibagi lima sesi, sementara orang tua dan pendamping duduk di tengah. Hal ini agar orang tua dan pendamping wisudawan juga dapat ikut bersama dalam acara wisuda ini,” ucapnya.
Wisuda kali ini, ungkap Heri, juga dibarengi dengan berbagai torehan prestasi UI di kancah global.
Ia mengungkapkan pada tahun ini UI berada di peringkat ke-8 universitas terbaik di Asia Tenggara, peringkat ke-46 di Asia, dan untuk pertama kalinya dalam sejarah universitas-universitas di Indonesia UI menempati peringkat ke-189 dalam jajaran universitas terbaik di dunia.
“Ini pertama kali dalam sejarah universitas di Indonesia masuk ke jajaran 200 universitas unggul dunia. Peringkat ini mengungguli Ohio State University di Amerika Serikat yang berada di ranking ke-190,” ucap Heri.
Maka dari itu Rektor Heri berharap prestasi ini bisa menjadi kisah hidup bagi wisudawan yang dapat diulang terus dengan prestasi dan kesuksesan besar lainnya pada kehidupan pasca-kampus.
“Setelah lulus, jadilah alumni yang unggul, impactful, prominent dimanapun nanti para wisudawan sekalian berada. Baik itu berkarir, melanjutkan studi, berusaha, berbisnis ataupun mengurus rumah tangga,” ucap Heri Hermansyah.